11 Juli 2020 | Dilihat: 507 Kali
Dicatut Sebagai Narasumber Diskusi,Orator GERAM Buol,Berang
noeh21
Widiastuty Mangge,S.Sos


Buol-infoaktual.id---widiastuty Mangge,
S.Sos, seorang orator wanita Gerakan 
Rakyat Menggugat (GERAM) kabupaten 
Buol merasa berang namanya tiba-tiba 
muncul di poster sebagai narasumber 
disuatu forum diskusi.

Menurut Idis,sapaan akrab Widiastuty, 
hasrat mereka untuk merebut panggung
ini luar biasa."Intinya saya ketika bersama kawan-kawan Membentuk slogan 
perjuanga Gerakan Rakyat Mengugat
(GERAM), saya telah melihat dengan 
terang benderang dengan data yang ada,
dan telah membuka mata saya,bahwa 
kondisi daerah ini sudah sangat 
memprihatinkan," ujarnya.

Masih kata Widiastuty, saat ini dia bukan
berpikir diskusi atau apa yang mereka
akan buat.Intinya,kabupaten Buol juga
daerahnya dan sudah memprihatinkan.

"Saya sampaikan kepada mediator ketika Panitia diakusi memburu saya untuk 
dimintai menjadi narasumber, saya sampaikan satu hal,saya akan konfirmasi dahulu dengan kawan-kawan di pergerakan kami.Eh tau-taunya sudah muncul. ini yang saya keberatan, dan saya nyatakan sangat tidak bersedia," tandasnya

Hemat Widiastuty, tidak ada maknanya 
diskusi itu.Apalagi materinya antara fakta teoritisnya jauh panggang dari api.
Pergerakan mereka saat ini konsen untuk mengadvokasi rakyat, bahwa kondisi Buol mundur, bukan makin maju.Semua
program unggulan mangkrak sejak
delapan tahun terakhir. 

Koordinator aksi GERAM kabupaten Buol.Drs.Sopyan Jusuf M.Si yang dimintai 
tanggapan soal pernyataan di poster 
terkait satu crue mereka dimasukan
sebagai narasumber tanpa persetujuan 
yang bersankutan mengatakan,soal itu 
sah-sah saja.Namun perlu diingat,saat ini
bukan diskusi lagi.

"Kalau diskusi, kenapa bukan jauh 
sebelumnya, sebelum kelompok gerakan
kami turun aksi.Ini ada tanda tanya.Kalau merebut panggung, pikiran saya sudah
sangat terbelakang.Kemudian apa yang 
kita ambil dari diskusi, tinggal dua tahun 
kepemimpinan Bupati sekarang, apa bisa merubah kondisi ketertinggalan delapan tahun dengan setumpuk masalah.Saya ingatkan, kalau peduli dengan daerah ini, bukan diskusi,tetapi beri peringatan keras
kepada Pemimpin,bahwa kondisi
kabupaten Buol sudah terbelakang dan 
mendapat stempel minus," tegasnya.

Pihaknya ungkap Sopyan Jusuf, hanya 
menyarankan,silahkan berdiskusi, karena
itu bagian dari inovasi generasi muda.
Tetapi sesunggunya, Buol saat ini bukan
butuh diskusi tapi butuh aksi.(Ary)

Terkait

Alamat Redaksi/ Tata Usaha

Jalan Anoa No 27 Palu  0822-960-501-77
E-Mail : Infoaktual17@yahoo.com
Rek : BCA 7920973498