03 Februari 2021 | Dilihat: 619 Kali
Cafe MIO Indonesia, Rule Model Kedai Literasi Pers 
noeh21


JAKARTA,infoaktualnews.id | Kendati belum seumur jagung karena baru saja dideklarsikan pada bulan Desember 2020, dan pasca pelantikan pengurus pusat di Hotel Best Western, Kemayoran Jakarta Pusat, Jumat (29/1/2021), Media Independen Online(MIO ) Indonesia, sebuah organisasi tempat berhimpunnya perusahaan media online langsung membuat gebrakan, yakni akan melounching sebuah program kerjasama kemitraan yang diberi nama Kedai Literasi Pers.

Sebagai langkah awal untuk mengejawantahkan program Kedai Literasi Pers tersebut, akan dimulai di lokasi Café MIO Indonesia, tepatnya di Graha Farezza Jl. Patung No 14 Johar Baru, Jakarta Pusat. Dan ini merupakan  rule model, sebagai percontohan konsep Kedai Literasi Pers yang nantinya akan dibentuk di seluruh wilayah Indonesia.

Menurut Ketua Umum MIO INDONESIA, AYS Prayogie gagasan ini muncul karena adanya peluang secara positif yang dapat disinergikan antara pengusaha café sebagai pemilik usaha dengan kalangan insane pers.

“Keberadaan Kedai Literasi Pers yang akan digagas ini nantinya hanya sebagai bentuk kemitraan saja dengan tempat –tempat usaha apapun namanya, baik itu yang konsepnya berupa café, kedai, warung kopi atau lainnya dengan tanpa harus merubah nama tempat usahanya namun si pemilik perlu menyiapkan pojokan ruang untuk “Kedai Literasi Pers” yang akan diberdayakan sebagai sarana membedah berbagai hal yang bermanfaat bagi masyarakat tentunya,” ujar AYS Prayogie, saat memberikan keterangan pers (30/1/2021), di Café MIO Indonesia, Jakarta Pusat.

Prayogie menjelaskan, bahwa dalam upaya menyikapi new normal di Jakarta dan di seluruh wilayah Indonesia, seyoknyanya seluruh elemen masyarakat dapat melakasanakan secara menyeluruh program pemerintah dalam upaya memutus mata rantai penyebaran corona virus disease 2019 atau yang lazim disebut Covid-19.

Namun disatu sisi masyarakat juga butuh menjalankan aktifitas kesehariannya dalam rangka memenuhi kebutuhan hidup.  Untuk itu menurut pemimpin Redaksi HINEWS.id itu, sebagai manfaat dengan adanya keberadaan Kedai Literasi Pers yang nantinya ada  di setiap wilayah kepengurusan MIO terbentuk di seluruh Indonesia, harus mampu menjadi solusi sebagai pengurai polarisasi informasi yang terjadi ditengah masyarakat.

“Kedai Literasi Pers nantinya  akan menjadi salah satu solusi dalam memecah berbagai masalah yang terjadi disatu wilayah, anggap saja nantinya bisa menjadi fasilisator bagi pihak-pihak yang berbeda untuk duduk dalam satu meja mencari win-win solusi yang sama sama menguntungkan,” ujarnya.

Keberadaan Kedai Literasi Pers  yang saat ini selain berada di Graha Farezza, juga sudah mulai diberdayakan di pojok ruang “Rajanya Sego Kucing” di Jalan Raya Bogor KM 27 –  Kecamatan Pasar Rebo, Jakarta Timur.

“Tentu keberadaan Kedai Literasi Pers dimanapun nantinya, dipastikan akan memberikan fasilitas dan layanan khusus bagi para pengunjung dari  pengurus dan anggota MIO Indonesia. Selamat berburu kuliner dengan saling mendukung usaha miliknya  anak negeri,” ujar Prayogie.
                            
Sementara itu, pengelola Cafe MIO Indo, Ahdiyat mengatakan untuk sementara, sajiannya hanya terfokus pada minuman hangat.  Keberadaan cafe ini, kata Ahdiyat tak lepas dari fenomena seringnya para jurnalis nongkrong.


"Artinya, walaupun kongko minum copi, kita bisa saling tukar informasi, dan membangun sinergitas, dan hal-hal sebagaimana diurai Ketum Yogie,"ujar Ahdiyat yang juga jurnalis Tabloidskandal com.  (Agus Cheppy/mio)     
 

Alamat Redaksi/ Tata Usaha

Jalan Anoa No 27 Palu  0822-960-501-77
E-Mail : Infoaktual17@yahoo.com
Rek : mandiri 1510005409963